Odin (satelit)
Odin adalah satelit Swedia yang bekerja di dua disiplin; astrofisika dan Aeronomy, dan itu bernama setelah dewa Odin. Dalam bidang astrofisika, Odin digunakan dalam studi pembentukan bintang. Ketika digunakan untuk pengamatan aeronomical, itu adalah penipisan lapisan ozon dan efek pemanasan global yang dieksplorasi. Salah satu instrumen di papan adalah OSIRIS (Optical Spektrografi dan InfraRed Imager System).
Odin dikembangkan oleh Space Systems Division of Swedish Space Corporation (sekarang OHB Swedia) sebagai bagian dari sebuah proyek internasional yang melibatkan lembaga antariksa dari Finlandia (didanai oleh TEKES), Kanada (CSA) dan Prancis (CNES). Odin diluncurkan pada roket START-1 pada tanggal 20 Februari 2001 dari Svobodny, Rusia.
Pada bulan April 2007, para astronom mengumumkan bahwa Odin telah menemukan keberadaan awan antarbintang dari molekul oksigen untuk pertama kalinya. Odin masih beroperasi dan kembali data ilmiah pada Februari 2013.